PENGEMBANGAN RENCANA BISNIS INFORMATIKA
CV. FUN TECH



Penyusun:
Kelompok 1
Achmad Rusmanto (50415070)
Dewi Nur Aini (51415790)
Galih Ardiadji J.P (52415811)
Kevin Kamaludin (53415700)
M. Arif Rahman H. (54415514)
Naufal Ahmad R. (54415997)
Syawaludin I. (56415772)



UNIVERSITAS GUNADARMA
2018


BAB I
PENDAHULUAN
1.1  Latar Belakang
Dalam era globalisasi ini perusahan dalam bidang informasi dan teknologi sangatberkembang dengan pesat. Hampir setiap hari perkembangan teknologi informasi sangat berperan penting dalam memajukan suatu individu organisasi maupun kelompok. Dalam memajukan usahanya diperlukannya suatu aplikasi dalam bentuk android dekstop maupun web.
Tujuan mendirikan perusahaan ini adalah memfasilitasi indiividu, organisasi ataupun perusahaan yang membutuhkan apikasi maupun software. Dalam perkembangannya perusahaan diharapkan mengalami kemajuan dalam melayani kepuasan pelanggan. Didalam perusahaan tentu saja memiliki etika dan moral dalam berbisni sehingga dapat memperbaiki perkembangan bisnis perusahaan itu sendiri. Secara sederhana yang dimaksud dengan etika bisnis adalah cara-cara untuk melakukan kegiatan bisnis, yang mencakup seluruh aspek yang berkaitan dengan individu, perusahaan, industri dan juga masyarakat. Semua ini mencakup bagaimana kita menjalankan bisnis secara adil, sesuai dengan hukum yang berlaku, dan tidak tergantung pada kedudukan individu ataupun perusahaan di masyarakat.
1.2  Identifikasi Masalah
Dalam makalah ini kami melakukan pengidentifikasian masalah-masalah yang terdapat pada regulasi dan prosedur pendirian perusahaan, dimana masalah-masalah tersebut mencangkup :
a.       Regulasi dan Prosedur Pendirian Perusahaan
b.      SDM dan Oganisasi
c.       Aspek Pemasaran
d.      Aspek Keuangan
1.3  Tujuan Penulisan
Maksud dari makalah ini yaitu kami ingin memberi gambaran kepada pembaca tentang dunia usaha dan tahap-tahap berusaha/membuka usaha, supaya bagi pembaca yang ingin membuat usaha baru tidak salah dalam mengambil tindakan. Makalah ini juga bertujuan memberi wawasan dan pengetahuan yang lebih tentang tahap-tahap membuat usaha baru yang ingin dijalanakan.



BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Bentuk-bentuk Usaha
a.      CV( commanditaire vennootschap ) atau Persekutuan Komanditer
CV adalah singkatan dari Commanditaire Vennootschap, yaitu jenis badan usaha persekutuan yang belum memiliki badan hukum. Pendirian CV atau Persekutuan Komanditer adalah menggunakan akta dan harus didaftarkan.
Para pemilik modal pada CV atau Persekutuan Komanditer dibedakan menjadi dua jenis, yaitu sekutu aktif dan sekutu pasif.
·         Sekutu Aktif (Komplementer), yaitu sekutu yang menjalankan perusahaan dan memiliki hak melakukan perjanjian dengan pihak ketiga.
·         Sekutu Pasif (Komanditer), yaitu sekutu yang hanya menyerahkan modal dalam persekutuan dan tidak turut campur dalam kepengurusan, maupun kegiatan perusahaan.
Ciri-ciri CV:
·         Terdapat dua jenis keanggotaan dalam CV, yaitu sekutu aktif dan sekutu pasif.
·         Sekutu aktif adalah anggota yang berperan menjalankan perusahaan.
·         Sekutu pasif adalah anggota yang hanya menanamkan modal usaha tanpa turut serta dalam menjalankan perusahaan.
·         Sekutu aktif memiliki tanggungjawab yang tidak terbatas
·         Sekutu pasif memiliki tanggungjawab hanya sebesar modal yang ditanamkan kepada perusahaan.
Kelebihan CV:
·         Proses pendiriannya tergolong mudah.
·         Kemampuan manajemen badan usaha berbentuk CV umumnya lebih besar.
·         Bentuk usaha CV cenderung lebih mudah mendapatkan modal dari perbankan karena lebih dipercaya.
·         Biasanya CV lebih mudah berkembang karena manajemennya dapat diisi oleh profesional sehingga pengelolaannya lebih baik.
·         Resiko perusahaan dapat ditanggung secara bersama-sama oleh sekutu.

Kekurangan CV:
·         Operasional CV tergantung pada sekutu aktif yang bertindak sebagai pemimpin sekutu sehingga kelangsungan hidup perusahaan tidak menentu.
·         Modal yang telah disetorkan ke perusahaan sangat sulit untuk ditarik kembali.
·         Mudah terjadi konflik antara sekutu pengusaha di dalam CV.

b.      PT (Perseroan Terbatas)
Merupakan badan hukum perusahaan yang banyak diminati pengusaha.Karena badan hukum ini punya kelebihan  dibanding lainnya. Seperti luasnya badan usaha yang bisa dimiliki, bebas dalam pergerakan bidang usaha dan tanggung jawab yang dimiliki terbatas hanya pada modal yang disetorkan.
            Ciri-Ciri PT:
·         Kewajiban terhadap pihak luar hanya terbatas pada modal yang disetorkan.
·         Mudah dalam peralihan kemepimpinan.
·         Usia PT tidak terbatas.
·         Mampu untuk menghimpun dana dalam jumlah yang besar.
·         Bebas untuk melakukan berbagai aktivitas bisnis.
·         Mudah mencari karyawan
·         Dapat dipimpin oleh orang yang tidak memiliki saham.
·         Pajaknya berganda antara Pajak Penghasilan dan Pajak Deviden
Kelebihan PT:
·         Mudah dalam peralihan kepemimpinan.
·         Mudah memperoleh tambahan modal.
·         Kelangsungan perusahaan sebagai badan hukum lebih terjamin.
·         Lebih efisien dalam manajemen pengolahan sumber-sumber modal.
Kekurangan PT:
·         Pajaknya berganda antara Pajak Penghasilan dan Pajak Deviden.
·         Pendiriannya memerlukan akta notaris dan ijin khusus usaha tertentu.
·         Biaya pembentukan PT relatif tinggi.
·         Terlalu terbuka dalam pelaporan kepada pemegang saham.
c.       Koperasi
Koperasi adalah jenis badan usaha yang beranggotakan orang – orang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berlandaskan asas kekeluargaan.
            Ciri-ciri Koperasi:
·         Koperasi adalah perkumpulan orang – orang.
·         Penggabungan orang – orang berdasarkan kesukarelaan.
·         Terdapat tujuan ekonomi yang ingin dicapai.
·         Koperasi yang dibentuk adalah satu organisasi bisnis.
·         Terdapat kontribusi yang adil terhadap modal yang dibutuhkan.
·         Anggota koperasi menerima manfaat dan resikonya secara seimbang.
Kelebihan Koperasi:
·         Sisa hasil Usaha yang dihasilkan oleh koperasi akan dibagi kepada anggota.
·         Anggota koperasi berperan jadi konsumen dan produsen sekaligus.
·         Seseorang yang akan menjadi anggota koperasi atau yang ingin atau yang sudah menjadi anggota, bukan karena terpaksa, melainkan keinginanya sendiri untuk memperbaiki hidupnya.
·         Mengutamakan kepentingan Anggota.
Kekurangan Koperasi:
·         Modal terbatas.
·         Daya saing lemah.
·         Tidak semua anggota memiliki kesadaran berkoperasi.
·         Sumber daya manusia terkadang kurang.


2.2 Prosedur Pengurusan Izin Usaha
Prosedur atau langkah-langkah dalam mendirikan usaha berbadan hukum, antara lain membuat SITU (Surat Izin Tempat Usaha) dan HO (Surat Izin Gangguan), membuat SIUP (Surat Izin Usaha Perdagangan), membuat NPWP (Nomor Induk Wajib Pajak), embuat TDP (Tanda Paftar Perusahaan), membuat nomor rekening bank atas nama perusahaa, membat AMDAL (Analisis Mengenai Dampak Lingkungan).
2.3 Membuat Surat Izin Tempat Usaha (SITU) dan Surat Izin Gangguan (HO)
Surat Izin Tempat Usaha (SITU) merupakan pemberian izin tempat usaha yang kepada seseorang atau badan usaha yang tidak menimbulkan gangguan atau kerusakan lingkungan di lokasi tertentu. Sedangkan Surat Izin Gangguan (HO) adalah pemberian izin tempat usaha kepada perusahaan atau badan di likasi tertentu yang dapat menimbulkan bahaya, gangguan, atau kerusakan lingkunagan. Surat Izin Tempat Usaha (SITU) dan Surat Izin Gangguan (HO/Hinder Ordonantie) harus diperpanjang atau dadaftar setiap lima tahun sekali. Langkah-langkah buntuk mendapatkan Surat Izin Tempat Usaha (SITU) dan Surat Izin Gangguan (HO), yaitu sebagai berikut.
  • Membuat surat izin tetangga
  • Membuat surat keterangan domisili perusahaan
Dokumen yang diperlukan untuk membuat Surat Izin Tempat Usaha (SITU) dan Surat Izin Gangguan (HO), antara lain :
  • Fotocopy KTP permohonan
  • Foto permohonan ukuran 3 x 4 cm sebanyak 2 buah
  • Formulir isian lengkap dan sudah ditandatangani
  • Fotocopy pelunasan PBB tahun berjalan
  • Fotocopy IMB (Izin Mendirikan Bangunan)
  • Fotocopy sertifikat tanah atau akta tanah
  • Denah lokasi tempat usaha
  • Surat pernyataan tidak keberatan dari tetangga (Izin Tetangga) yang diketahui RT/RW
  • Izin sewa atau kontrak
  • Surat keterangan domisili perusahaan
  • Fotocopy akta pendirian perusahaan dari notaris
  • Berita acara pemeriksaan lapangan
2.4 Membuat Nomor Rekening Perusahaan
Sebelum membuat akta pendirian perusahaan, notaris akan menanyakan berapa presentase saham masing-masing pemilik. Oleh sebab itu harus melakukan hal berikut ini.
  • Membuat nomor rekening atas nama perusahaan
  • Melakukan setoran modal
  • Menyerahkan bukti setoran
2.5 Membuat Nama Logo dan Merek Perusahaan
Anda harus merancang dan mendesign identitas dari usaha terlebih dahulu, yang meliputi :
  • Nama perusahaan
  • Logo perusahaan
  • Alamat perusahaan
  • Kartu nama dan tag line (slogan)
  • Kop surat dan dokumen-dokumen lainnya
  • Stempel perusahaan
  • Maksud dan tujuan usaha
  • Jumlah usaha
  • Susunan direksi dan komisaris (khusus untuk PT)
2.6 Membuat Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)
Sudah menjadi ketetapam pemerintah bahwa setiap wajib pajak baik individu maupun pemilik perusahaan harus mempunyai Nomor Induk Wajib Pajak (NPWP). Apabila omset penjualan mulai berkembang dan terus meningkat dalam jumlah tertentu diwajibkan mendaftarkan perusahaan sebagai Pengusaha Kena Pajak (PKP) dan akan diberikan Nomor Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak (NPPKP). Wajib pajak yang tidak mendaftarkan diri ke Kantor Pelayanan Pajak akan dikenakan sanksi pidana sesuai pasal 39 Undang-Undang No. 16 Tahun 2000 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang No.6 Tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajaknnya.
2.7 Membuat Akta Pendirian Perusahaan
Kesepakatan tersebut dituangkan dalam akta pendirian perusahaan yang dibuat dihadapan notaries. Hal ini bertujuan untuk :
  • Menghindari terjadinya perselisihan
  • Memberikan penjelasan status kepemilikan perusahaan
  • Mencantumkan nilai saham (Presentase kepemilikan)
  • Mengetahui besarnya modal
Surat perizinan yang hanya ditandatangani diatas materai oleh RT/RW dianggap kuarang sah dihadapan hukum. Untuk membuat akta pendirian perusahaan diperlukan dokumen-dokumen berikut :
  • Fotocopy Kartu Tanda Penduduk (KTP) para pendiri
  • Fotocopy Kartu Keluaraga (KK)
  • Fotocopy NPWP penanggung jawab
  • Foto penenggumng jawab pwerusahaan ukuran 3 x 4
  • Fotocopy lunas PBB tahun terakhir
  • Fotocopy surat kontrakan/ sewa kantor
  • Surat ketarangan domisili dari pengelola gadung
  • Surat keterangan domisili dari RT/RW
  • Foto kantor tampak depan, tampak dalam (ruangan berisi meja, kursi, dan komputer)
Setelah mendapatkan akta pendirian perusahaan, harus mendaftarkan dan mengesahkan perusahaan ke kementrian terkait, yaitu :
  • Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia
  • Kementrian tenaga Kerja
  • Kementrian Perindustrian dan Kementrian Perdagangan
  • Kementrian Pekerjaan Umum
2.8Membuat Surat Izin Usaha Perdgangan (SIUP)
Berdasarkan peraturan Menteri Perdagangan Republik Indonesia Nomor 36/M-DAG/PER/9/2007 tantang penerbitan Surat Izin Usaha Perdagangan, Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) adalah surat izin untuk dapat melakukan kegiatan usaha perdagangan yang dikeluarakan instansi Pemerintah melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan sesuai dengan tempat/domisili perusahaan. SIUP dapat di berikan kepada para wirausaha baik perseorangan, CV, Pt, BUMN, firma, ataupun koperasi.
Pengklasifikasian SIUP dapat diklasifikasikan sebagai berikut.
  • SIUP Kecil
  • SIUP Menengah
  • SIUP Besar
Proseder permohonan SIUP
  • Permohonan SIUP menengah dan SIUP kecil
  • Permohonan SIUP besar
Dokumen-dokumen yang diperlukan untuk pengurusan Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) Perusahaan baik PT, CV, koperasai maupun perseorangan harus membawa dokumen yang lengkap beserta copynya untuk pengurusan SIUP ke Dinas Perindustriandan Perdagangan kota/ kabupaten.
Dokumen yang diperlukan antara lain :
  • Fotocopy akta notaris pendirian perusahaan
  • Fotocopy SK Pengesahan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia
  • Fotocopy NPWP
  • Fotocopy KTP pemilik
  • Fotocopy Surat Izin Tempat Usaha (SITU)
  • Fotocopy KK
  • Fotocopy surat keterangan domisili perusahaan
  • Fotocopy surat kontrak/ sewa
  • Foto direktur utama/ pimpinan perusahaan ukuran 3 x 4
  • Neraca perusahaan
2.9 Membuat Tanda Daftar Perusahaan (TDP)
Tanda Daftar Perusahaan (TDP) adalah daftar catatatan resmi sebagai bukti bahwa perusahaan/ badan usaha talah melakukan wajib daftar perusahaan sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 1982 tantang wajib daftar. Berdasarkan pasal 38 KUHD (Kitab Undang-Undang Hukum Dagang), akta pendirian perusahaan yang memuat anggaran dasar yang sudah mendapat pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Munusia Republik Indonesia, harus didaftarkan di Panitera Pengadilan Negara sesuai domisili perusahaan, kemudian diumumkan melalui Berita Negara. Hal-hal yang perlu di daftarkan :
  • Akta pendirian perusahaan
  • Akta perubahan anggaran dasar dan laporan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia
  • Akta perubahan anggaran dasar dan surat persetujuan Mentri Hukum dan hak Asasi Manusia Republik Indinesia.
2.10 Prosedur permohonan Tanda Daftar Perusahaan (TDP)
  • Tanda Daftar Perusahaan (TDP) yang berupa PT dan yayasan harus mendapatkan pengesahaan dan persetujuan akta pendirian perusahaan dari Menteri Hukum dan hak Asai Manusia terlebih dahulu.
  • Perusahaan mengambil formulir permihonan permohonan TDP.
  • Perusahaan membayar biaya administrasi pendaftaran TD sesuai dangan Surat Keputusan Menteri Perdagangan No.286/Kep/II/85.
  • Petugas kantor pendaftaran perusahaan
  • Dokumen-dokmen yang diperlukan untuk pengurusan Tanda Daftar Perusahaan (TDP)
Dokumen yang diperlukan untuk pengurusan Tanda Daftar Perusahaan (TDP), antara lain untuk Perseroan Terbatas (PT), Persekutuan Komanditer (CV)/ Firma (Fa) dan Koperasi adalah sebagai berikut :
  • Formulir Isian
  • Fotocopy Akta Pendirian Perusahaan
  • Fotocopy Pengesahaan Akta
  • Asli dan Fotocopy Pengesahaan Akta Pendirian
  • Fotocopy Surat Keterangan Domisili Perusahaan
  • Fotocopy Surat Izin Tempat Usaha
  • Nomor Pokok Wajib Pajak
  • Fotocopy SIUP
  • Fotocopy KTP
  • Fotocopy akta Pendirian dan Pengesahan
  • Fotocopy KTP penanggung jawab koperasi
  • Bukti setor biaya administrasi
  • Fotocopy paspor jika pemilik WNA
2.10 SDM dan Struktur Organisasi
SDM atau sumber daya manusia adalah proses penanganan masalah pada perusahaan yang memiliki ruang lingkup mulai dari karyawan sampai manajer dan tenaga kerja lainnya yang ada dalam suatu perusahaan,biasanya terdapat pada department sumber daya manusia. Hal tersebut untuk menunjang aktifitas organisasi atau perusahaan yang bertujuan tuntuk mencapai target suatu perusahaan tersebut.
Fungsi dari SDM antara lain sebagai berikut :
a)    Rekrutment tenaga kerja
Merupakan suatu proses pencarian calon tenaga kerja atau karyawan pada suatu perusahaan, dalam tahap ini diperlukan jobdesk dan job specification.

b)   Seleksi tenaga kerja
Pada tahap ini, divisi SDM melakukan seleksi terhadap kandidat yang telah dipilih pada tahap recruitment yang antara lain para calon tenaga kerja akan mengikuti beberapa test standar perusahaan untuk dapat diterima di perusahaan tersebut.
c)    Pengembangan dan evaluasi karyawan
Tenaga kerja harus menguasai pekerjaan yang menjadi tugasnya. maka diperlukan pembekalan agar tenaga kerja dapat lebih menguasai bidangnya masing-masing serta meningkatkan kinerja yang ada.
d)   Memberikan kompensasi dan proteksi
Kompensasi yang tidak sesuai dengan kondisi yang ada dapat menyebabkan masalah ketenaga kerjaan di kemudian hari atau pun dapat menimbulkan kerugian pada  perusahaan. Proteksi perlu diberikan kepada pekerja agar dapat melaksanakan pekerjaannya dengan tenang sehingga kinerja perkerja tersebut dapat tetap maksimal.
Struktur Organisasi adalah Suatu susunan dan hubungan antara tiap bagian baik secara posisi maupun tugas yang ada pada perusahaaan dalam menjalin kegiatan operasional untuk mencapai suatu tujuan.
2.11 Aspek Pemasaran
Aspek pemasaran adalah faktor penting yang dijadikan kunci keberhasilan bagi perusahaan dalam memetakan suatu pasar. Dengan mengenali aspek tersebut, seseorang dapat melakukan studi kelayakan bisnis sehingga ia dapat menganalisa bisnis tersebut layak atau tidak untuk direalisasikan.
2.12 Aspek Keuangan
2.12.1 Komponen Biaya
Komponen biaya, adalah semua biaya yang dikeluarkan yang berhubungan dengan pengembangan system informasi.


yang termasuk dalam klasifikasi biaya, adalah :
a.        Biaya pengadaan (procurement cost), yaitu biaya yang termasuk sehubungan untuk memperoleh perangkat keras dan biasanya digunakan pada tahun pertama
b.        Biaya persiapan operasi ( start-up cost), yaitu yang berhubungan dengan semua biaya untuk membuat sistem siap diop
c.        Biaya proyek (project-related cost), yaitu biaya yang berhubungan dengan biaya-biaya untukmengembangkan sistem termasuk penerapannya. Biaya-biaya proyek tersebut adalah biaya dalam tahap analisis sistem, biaya dalam tahap disain sistem dan biaya penerapan sistem
d.        Biaya operasi (ongoing cost) dan biaya perawatan (maintenance cost).Biaya operasi yaitu biaya yang dikeluarkan untuk mengoperasikan sistem supaya dapat beroperasi.Biaya perawatan yaitu biaya yang dikeluarkan untuk merawat sistem dalam masa operasinya.

2.12.2Estimasi Biaya
      Estimasi biaya adalah penghitungan kebutuhan biaya yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu kegiatan atau pekerjaan sesuai dengan persyaratan atau kontrak.

·                     Standar Biaya SDM
Biaya standar adalah biaya yang direncanakan unt suatu produk dalam kondisi operasi sekarang atau yang diantisipasi. Suatu biaya standar memiliki dua komponen: standar fisik, yang merupakan kuantitas standar dari input per unit output, dan standar harga, yang merupakan biaya standar atau tarif standar per unit input. Dan berhubungan dengan Sumber Daya Manusia

·                     Standar Biaya Peralatan
Biaya standar adalah biaya yang direncanakan unt suatu produk dalam kondisi operasi sekarang atau yang diantisipasi. Suatu biaya standar memiliki dua komponen: standar fisik, yang merupakan kuantitas standar dari input per unit output, dan standar harga, yang merupakan biaya standar atau tarif standar per unit input. Dan berhubungan dengan Peralatan yang dipakan pada suatu produk

2.12.3 Penyusunan Anggaran
Anggaran merupakan implementasi dari rencana dari rencana strategi yang telah ditetapkan.
Penyusunan anggaran adalah Proses pengoperasionalan rencana dalam bentukpengkuantifikasian, biasanya dalam unit moneter, untuk kurun waktu tertentu.
Anggaran merupakan rencana yang diungkapkan secara kuantitatif dalam unit moneter untuk periode satu tahun.

2.12.4 Penyusunan Cashflow Perusahaan
Cash Flow yaitu suatu aliran kas perusahaan yang merupakan siklus keuangan didalam suatu perusahaan mengenai kegiatan operasi, transaksi yang terjadi serta kenaikan atau penurunan bersih dalam kas perusahaan selama periode yang telah ditentukan sebelumnya dan dilakukan secara kontinu. Dengan adanya laporan cash flow, perusahaan dapat menentukan biaya produksi yang dibutuhkan untuk transaksi selanjutnya serta keuntungan yang didapatkan yang berasal dari transaksi yang telah terjadi sehingga akan menambah asset dari perusahaan tersebut.
Cash flow terdiri dari 2 jenis aliran yaitu
1.  Cash Inflow
     Cash inflow yaitu laporan yang berisi keuntungan yang didapatkan suatu perusahaan yang menjadi pemasukan keuangan perusahaan sehingga akan menambah asset dari perusahaan tersebut. Dalam hal ini meliputi
-  Hasil penjualan produk atau jasa yang ditawarkan oleh perusahaan
-  Piutang yang sudah didapatkan
-  Sejumlah tambahan modal yang berasal dari investor
-  Pinjaman dana dari pihak lain dan lain sebagainya

2.  Cash Outflow
     Cash outflow yaitu laporan yang berisi pengeluaran yang harus dikeluarkan untuk menunjang kebutuhan suatu perusahaan. Dalam hal ini meliputi
-  Dana yang dibutuhkan untuk biaya produksi yang dibutuhkan untuk transaksi berikutnya
-  Dana untuk membayar biaya tenaga kerja yang ada
-  Dana untuk membeli asset yang baru yang dibutuhkan perusahaan
-  Pembayaran hutang-hutang perusahaan
-  Pembayaran biaya sewa, biaya bunga, biaya pajak dan biaya pengeluaran lainnya

     Dari laporan cash inflow dan cash outflow diatas memberikan informasi yang saling berhubungan agar perusahaan dapat menentukan hal apa saja yang harus dilakukan baik dalam jangka dekat maupun panjang. Dalam hal itu terdapat standar yang digunakan dalam laporan keuangan yang terdiri dari
+  Kegiatan Operasional
    Pada kegiatan operasional meliputi pendapatan dan pengeluaran yang terjadi didalam perusahaan sendiri sehingga data yang diperoleh secara actual seperti data pada cash outflow dalam hal pembayaran biaya tenaga kerja, biaya sewa, biaya bunga dan biaya pajak.
+  Investasi
    Kegiatan investasi dapat menambahkan cash inflow suatu perusahaan atau dapat menambah asset perusahaan tersebut. Salah satu kegiatan investasi yaitu memberikan pinjaman, dengan begitu akan menciptakan piutang bagi peminjam.
+  Pendanaan
    Kegiatan pendanaan bertujuan untuk menarik investor agar dapat menambah cash inflow suatu perusahaan untuk memenuhi kebutuhan perusahaan tersebut

2.12.5    Time Value of Money dan Tingkat Suku Bunga
Time value of money atau dalam bahasa Indonesia disebut nilai waktu dari uang merupakan suatu konsep yang menyatakan bahwa nilai uang pada waktu sekarang akan lebih berharga dari pada nilai uang pada masa yang akan datang atau suatu konsep yang mengacu pada perbedaan nilai uang yang disebabkan karena perbedaaan waktu.

Tingkat bunga yaitu sebagai harga dari penggunaan uang untuk jangka waktu tertentu. Pengertian tingkat bunga sebagai harga ini bisa juga dinyatakan sebagai harga yang harus dibayar apabila terjadi pertukaran antara satu rupiah sekarang dan satu rupiah nanti.
Kriteria investasi ini sangat bermanfaat dalam melakukan pengukuran manfaat atau keuntungan yang akan diperoleh jika melakukan investasi terhadap suatu usaha. Banyak orang yang menanggung rugi karena serampangan dalam melakukan perhitungan atau bahkan tidak mengukur terlebih dahulu tingkat viabilitas dan share profit serta management risk-nya ketika ia melakukan investasi.
2.12.6    Kriteria Investasi
Dalam mengukur sebuah investasi sebaiknya tidak hanya mengandalkan satu metode saja, menggunakan beberapa metode sekaligus lebih baik. Semakin banyak metode yang dipakai, maka akan semakin banyak gambaran yang lebih lengkap. Informasi yang didapat lebih banyak. Sehingga keputusan investasi bisa lebih tertarget dan menghasilkan keuntungan yang maksimal.
·         IRR (Internal Rate of Return)
Analisa metode penilaian Internal Rate of Return (IRR) adalah metode analisa investasi dengan menghitung tingkat suku bunga yang menyamakan present value (nilai sekarang) investasi saat ini dengan present value dari penerimaan arus kas dimasa yang akan datang.
Metode IRR ini mungkin metode yang paling sering dilakukan. Mungkin karena mudah digunakan dan banyak yang beranggapan dan percaya bahwa perhitungan IRR adalah hitungan yang menunjukkan tingkat return yang sebenarnya.
·         Payback Period
Analisa metode penilaian investasi payback period adalah sebuah metode untuk mengetahui kapan waktu kembalinya dana investasi yang telah dikeluarkan. Payback period mengukur lamanya dana investasi yang dikeluarkan perusahaan akan kembali seluruhnya seperti awal mula.
Dengan analisa metode payback period akan diketahui berapa lama sebuah investasi bisa dikembalikan ketika terjadi kondisi BEP (break even point) atau titik impas.
Perhitungan metode ini diakukan dengan menghitung periode waktu yang dibutuhkan ketika jumlah arus kas yang masuk sama dengan jumlah arus kas yang keluar.
Secara umum, apabila hasil payback periode menunjukkan periode pengembalian yang lebih cepat. Maka investasi tersebut layak untuk dijalankan. Begitu juga sebaliknya, apabila payback period menunjukkan periode pengembalian yang lebih lama. Maka investasi tersebut tidak layak untuk dijalankan.
Apabila ada lebih dari satu jenis investasi yang ditawarkan, periode pengembalian yang paling singkat yang seharusnya dipilih.
Analisa metode payback period hanya disarankan untuk memperoleh tambahan informasi mengenai kecepatan waktu pengembalian dana yang akan diiinvestasikan. Seperti perusahaan teknologi contohnya handphone yang setiap bulan bahkan muncul produk baru yang membuat produk sebelumnya menjadi usang. Padahal masih baru.

2.12.7    Pencatatan Keuangan Sederhana
Ketika memulai suatu usaha, orang sering lupa menyiapkan pencatatan keuangan atau pembukuan alias laporan, meski sederhana. Padahal, fungsi pembukuan ini sangat vital bagi kelangsungan bisnis, karena dengan adanya pembukuan tersebut akan memudahkan masyrakat untuk mengatur arus keuangan yang masuk dan keluar agar dapat diketahui secara rinci keuntungan dan kerugian yang didapatkan.          
Setelah mengetahui pentingya pembukuan, tentu harus dapat mengerti bagaimana melakukan pembukuan tersebut, setidaknya taraf yang sederhana.  Apa pun pemasukan dan pengeluaran perusahaan, mulai sekarang harus dicatat. Itulah yang paling sederhana. Paling tidak Anda punya cash-flow (aliran kas), profit and lost (rugi laba), serta neraca sederhana.
.


BAB III
PEMBAHASAN

3.1  Bentuk Usaha
Nama dan Alamat Perusahaan 
Nama perusahaan        CV. Fun Tech
Berdirinya Perusahaan: 2018
Alamat perusahaan      : Jl. Akses Ui, No.32 Depok, Jawa Barat 16451, Indonesia
No. Telp                      : 0812000000

Nama dan Alamat Pemilik 
Nama pemilik             : Galih Ardiadji
Alamat pemilik            : Jl. Raya Bogor, KM.28 Jakarta Timur 13710, Indonesia
No. Telp                      : 0812000000

Nama dan Alamat Penanggung jawab 
Nama              : Galih Ardiadji
Alamat            : Jl. Raya Bogor, KM.28 Jakarta Timur 13710, Indonesia
No. Telp          : 08120000000

Perusahaan Fun Tech bergerak di bidang pembuatan software seperti aplikasi perkantoran, administrasi, manajemen perusahaan, pemerintahan, aplikasi – aplikasi yang ditujukan untuk pendidikan dll. Software yang kami buat bergaransi resmi. Perusahaan kami pun dapat melakukan developing atau pengembangan software.
Sebelum kami menjalankan perusahaan yang kami rencanakan ini, maka kami harus mempersiapkan biaya sebagai modal usaha. Untuk metode pemasaran, perusahaan kami akan mempromosikan dan mendistribusikan produk kami melalui website yang kami miliki sebagai media utama dalam memasarkan produk-produk jasa kami, di tunjang  juga dengan beberapa cara pemasaran melalui sosial media serta penggunaan spanduk-spanduk yang akan kami pasang di beberapa pusat keramaian seperti pusat pertokoan atau perbelanjaan, pintu masuk perumahan, dsb.

3.2  Prosedur dan Legalitas
CV. Fun Tech didirikan pada tanggal 19 Desember 2018 dengan nama CV. Fun Techno berdasarkan Akta No. 11 tanggal 19 Desember 2018 dari Imes Amelia, S.H., notaris di Jakarta. Akta pendirian tersebut telah disahkan oleh Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusannya No. C-241950. HT.01.01.TH.2018 tanggal 21 Desember 2018, yang dimuat dalam Tambahan No. 1772, Berita Negara Republik Indonesia No. 18 tanggal 3 Maret 2019.
Berikut lampiran dokumen terkait :
2.13      SIUP

2.14      TDP




2.15      NPWP

2.16      SPP


3.3  Struktur Organisasi

a.       Direktur                       : Galih A.
b.      Wakil Direktur            : Tasya
c.       Sekretaris                    : Naufal Ahmad R.
d.      Project Manager          : M. Arif Rahman
e.       Administrasi                : Dewi Nuraini
f.        Pemasaran                   : Achmad Rusmanto
g.      Designer                      : Kevin Kamaludin
h.      Developer                    : Syawaludin I.


3.4  Deskripsi dan Spesifikasi Tugas
JABATAN
TUGAS
Direktur
1.      Memimpin perusahaan dengan menerbitkan kebijakan-kebijakan perusahaan atau institusi
2.      Memilih, menetapkan, mengawasi tugas dari karyawan
3.      Menyetujui anggaran tahunan perusahaan atau institusi
4.      Mencari atau menerima project dari perusahaan atau institusi
5.      Mengendalikan dan mengatur organisasi/perusahaan
6.      Mengembangkan kualitas organisasi/perusahaan
7.      Mengevaluasi Aktivitas organisasi/perusahaan

Wakil Direktur
1.      Membantu Direktur dalam menjalankan tugas-tugasnya.
2.      Mengkoordinasi Manajer-manajer bidang dalam menjalankan fungsinya.
3.      Memberikan masukan bersifat konstruktif ke-pada Direktur dan pengurus

Project Manager
1.      Melaksanakan dan mengontrol operasional proyek sehingga operasi proyek dapat berjalan sesuai dengan rencana (on track).
2.      Mengkomunikasikan dalam bentuk lisan dan tertulis (Laporan Kemajuan Pekerjaan).
3.      Mengidentifikasi dan menyelesaikan potensi masalah yang akan timbul agar dapat diantisipasi secara dini.
4.      Melakukan koordinasi kedalam (team proyek, manajemen, dll) dan keluar

Administrasi
1.      Melakukan pendataan pada semua kegiatan perusahaan
2.      Menghubungkan konsumen dengan perusahaan
3.      Membuat semua surat untuk keperluan perusahaan
4.      Melakukan penjadwalan untuk semua staff yang ada dalam perusahaan
Sekretaris
1.      Menyiapkan agenda rapat untuk pimpinan perusahaan.
2.      Membuat janji dengan klien yang akan bertemu dengan pimpinan ataupun staff perusahaan.
3.      Menjaga citra perusahaan
Pemasaran
1.      Menetapkan pedoman barang dan jasa
2.      Menetapkan dan mengevaluasi upaya strategis dan kebijkan pemasaran  serta pengadaan barang dan jasa
3.      Memberikan masukan pada direktur dalam memutuskan hal-hal yang berkaitan dengan pemasaran.
4.      Memasrkan barang dan jasa perusahaan
Designer
1.      Membuat design ataupun prototype yang diberikan oleh analisis.
Developer
1.      Membuat program yang terkhusus pada bagian back-end.
2.      Terfokus pada bagian coding program.

3.5              Sistem Penggajian
No
Jabatan
Gaji Pokok
Uang Transport
Uang Makan
Total Gaji
1
Direktur
Rp. 9.900.000
Rp. 2.250.000
Rp. 1.800.000
Rp. 13.950.000
2.
Wakil Direktur
Rp. 8.700.000
Rp. 2.250.000
Rp. 1.800.000
Rp. 12.750.000
3
Project Manager
Rp. 7.200.000
Rp. 2.250.000
Rp. 1.800.000
Rp. 11.250.000
4
Administrasi
Rp. 7.150.000
Rp. 2.250.000
Rp. 1.800.000
Rp. 11.200.000
5
Sekretaris
Rp. 6.900.000
Rp. 2.250.000
Rp. 1.800.000
Rp. 10.950.000
6
Pemasaran
Rp. 5.750.000
Rp. 2.250.000
Rp. 1.800.000
Rp. 9.800.000
7
Designer
Rp. 5.500.000
Rp. 2.250.000
Rp. 1.800.000
Rp. 9.550.000
8
Developer
Rp. 6.000.000
Rp. 2.250.000
Rp. 1.800.000
Rp. 10.050.000
TOTAL
Rp. 57.100.000
Rp. 18.000.000
Rp. 14.400.000
Rp. 89.500.000

3.6              Aspek Pemasaran
a.      Product (produk)
Jasa yang direncanakan untuk ditawarkan adalah Pembuatan Web, Pembuatan Aplikasi Android & IOS, dan Aplilasi Desktop. Jasa yang telah ditawarkan akan dipasarkan melalui iklan pada website dan aplikasi seperti tokopedia, shopee, bukalapak, dan blog. Pada iklan akan diberi label: Jasa Pembuatan Web, Aplikasi Android &IOS, dan Desktop. Jasa yang dihasilkan memiliki kualitas yang tinggi. Sudah diketahui bahwa jasa yang dibuat dari kami ini sangat user friendly yang mudah digunakan oleh banyak orang dan desain yang sangat enak untuk dipandang mata.
b.      Place (lokasi/distribusi)
Usaha ini berlokasi di Ruko Develop Hackton Blok S no.3. Adapun sasaran jasa layanan pembuatan web ataupun aplikasi ini adalah mahasiswa di Universitas ber-daerah Depok dan perusahaan-perusahaan IT (Teknik Informatika).
c.       Price (harga)
Penentuan harga jual dilakukan dengan cara menghitung tingkat kesulitan ditambah durasi lama pengerjaan dan tren yang berlaku. Jika jasa yang diinginkan memiliki tingkat kesulitan yang tinggi maka haraganya pun akan semakin tinggi. Adapun rencana harga jual dari jasa kami adalah Rp. 250.000 – Rp. 25.000.000 /jasa.
d.      Promotion (promosi)
Promosi akan dilakukan untuk mengenalkan jasa ini kepada konsumen. Promosi akan dilakukan dengan menempelkan iklan-iklan pada website dan aplikasi tokopedia, shopee, bukalapak, dan blog. Selain itu juga akan memanfaatkan buletin yang terbit di kampus ,serta melalui blog perusahaan yaitu: FunTech.com.
3.7       Analisis Operasional
a.      Desain Produk
Aplikasi yang telah menjadi prototype akan diiklankan. Pengiklanan di sini dilakukan karena  memiliki peranan yang sangat penting dalam dunia usaha, karena pengiklanan tidak sekedar memberi informasi dari produk yang dihasilkan tapi lebih pada penggambaran mengenai aplikasi yang akan dikerjakan. Di mana konsumen akan cenderung tertarik dengan produk yang diiklankan dengan menarik.
Selain itu, pada iklan juga akan diberi label. Pemberian label di sini tidak hanya sekedar tulisan, tapi di dalamnya terkandung pesan-pesan tertentu yang disampaikan pada konsumen. Dengan harapan produknya dapat dikenal oleh konsumen luas, sehingga mudah dicari ketika dibutuhkan. Selain itu label juga berfungsi sebagai jaminan atas kualitas produk, sarana untuk merk dagang, logo perusahaan, nama dan alamat perusahaan. Informasi yang ingin disampaikan kepada konsumen tersebut terangkum dalam tulisan yang dicetak pada iklan produk. Maka pada iklan akan dituliskan dengan label: Jasa Pembuatan Web, Aplikasi Android &IOS, Desktop dan juga logo perusahaan, nama dan alamat perusahaan.
b.      Proses Produksi
Pada proses produksi tergantung kebutuhan para client, apabila client membutuhkan aplikasi desktop atau mobile, beberapa hal yang akan digunakan adalah:
1.         Laptop atau computer
2.         Bahasa pemrograman
3.         Editor
Apabila kebutuhan client jika ingin membuat aplikasi web atau membuat sebuah iklan, maka proses produksi yang akan dibutuhkan adalah:
1.         Laptop atau computer
2.         Bahasa pemrograman
3.         Editor
4.         Hostinger
5.         Google Ads

Cara prosesnya:
1.         Membuat rancangan sistem alur data terlebih dahulu dalam proses pembuatan aplikasi.
2.         Buat struktur navigasi untuk perancangan stuktur interface dalam sebuah aplikasi yang diinginkan.
3.         Buat sebuah rancangan tampilan desain aplikasi mobile ataupun website dengan metode-metode UI/UX sesuai dengan kebutuhan client.
4.         Ketika rancangan desain sudah dibuat maka proses berikutnya adalah tahap pengkodean, dengan memasukkan algoritma-algoritma sesuai kebutuhan dalam aplikasi.
5.         Ketika proses pengkodean sudah selesai, langkah selanjutnya adalah tahap implementasi, dengan cara memberi sebuah sample dari aplikasi tersebut kepada client. Apabila client merasa terpenuhi keinginannya dengan aplikasi yang dibuat, maka siap untuk di publish ke internet. Apabila aplikasi yang dibuat adalah aplikasi mobile, maka akan di publikasi dengan mengupload aplikasi tersebut ke pelayanan penjualan aplikasi seperti playstore atau App Store. Kemudian jika proses yang dibuat aplikasi web, maka akan dipublikasikan dengan melakukan proses hostinger dimana aplikasi tersebut dapat dilihat oleh seluruh pengguna internet.



3.7              Analisis Peluang Pasar dan Pesaing
a.      Analisis Peluang Pasar
Peluang pasar untuk produk aplikasi ini sangatlah besar dalam pandangan masyarakat modern dan peluang yang cukup menjanjikan dalam bidang IT. Produk ini dapat diproduksi oleh semua golongan karena harganya sesuai dengan harga yang cukup terjangkau bagi mahasiswa hingga perusahaan-perusahaan besar lainnya.
Sasaran pasar produk jasa ini utamanya adalah para mahasiswa-mahasiswa Universitas yang berlokasi Depok dan sekitarnya serta perusahaan-perusahaan IT lainnya. Tempat pelayanan di kampus, bisa diberi dengan menaruh beberapa brosur di lokasi kampus sekitar, kemudian untuk pelayanan di perusahaan adalah dengan memberikan kartu nama perusahaan layanan jasa.
Untuk menembus tingkat pasar yang optimal, maka diperlukan sekali untuk memikirkan sebuah strategi yang akan ditempuh untuk membangun sebuah usaha agar mendapatkan respon yang bagus dari konsumen di dunia pasar teknologi. Dengan menganalisa lingkungan internal dan eksternal yang ada akan mempermudah bagi perusahaan dalam menyusun strategi yang baik dan efisien.
b.      Tingkat Persaingan
Melihat situasi di tempat yang akan dimasuki jasa, sepertinya jasa ini akan bersaing di pasaran. Hal ini dikarenakan harganya yang terjangkau dan sangat pas untuk ukuran dompet mahasiswa dan khalayak umum.
Selain itu pesaing yang akan menyaingi produk ini jika di cari dengan google https://www.afedigi.com yang kemungkinan akan bersaing melihat dari pengalaman yang sudah cukup lama dan memiliki rating yang tinggi .



3.8Komponen biaya / Anggran
·         Pengeluaran Tetap
a.       Sewa Tempat                          : Rp. 180.000.000 /tahun
b.      Listrik                                      : Rp.   10.000.000 /bulan
c.       Air                                           : Rp.     3.000.000 /bulan
d.      Telepon                                   : Rp.     5.000.000 /Tahun
e.       Internet Service Provider        : Rp.    1.000.000 /bulan
f.        Gaji dan Upah Karyawan       : Rp. 57.100.000

3.9 Estimasi Biaya
·         Standar biaya SDM
a.       Direktur                                   : Rp.   9.900.000 ./bulan
b.      Wakil Direktur                        : Rp.   8.700.000  /bulan
c.       Sekretaris                                : Rp.   6.900.000 /bulan
d.      Project Manager                      : Rp.   7.200.000 /bulan
e.       Administrasi                            : Rp.   7.150.000  /bulan
f.        Pemasaran                               : Rp.     5.750.000  /bulan
g.      Desainer                                  : Rp.     5.500.000 /bulan
h.      Developer                                : Rp.     6.000.000  /bulan

·         Standar Biaya Peralatan
a.       5 Unit Leptop                          : Rp.   8.000.000 / unit
b.      8 Unit Pc                                 : Rp.     11.000.000/ unit
c.       8 Meja Kantor                         : Rp.     750.000 / unit
d.      8 Kursi Kerja                          : Rp.        1.000.000/ unit
e.       1 Filling Cabinet                     : Rp.     1.500.000 / unit
f.        ATK                                        : Rp.     1.000.000 / bulan
g.      5 Unit AC 1 PK                      : Rp.     3.500.000 / unit
h.      5 Unit Telepon                        : Rp.        200.000 / unit
i.        5 Unit Printer                          : Rp.     4.000.000 / unit
j.        2 Unit Mesin FC                     : Rp.   20.000.000 / unit
k.      1 Unit Kulkas                          : Rp.   3.500.000 / unit

·         Standar Biaya Perangkat Lunak (Perangkat Lunak Berbayar)
a.       Aplikasi Design Grafis                                   : Rp.    6.650.000
b.      Aplikasi Perkantoran                                      : Rp.    800.000
c.       Aplikasi Perancangan & Pengolahan DB       : Rp.    2.500.000
d.      Pemeliharaan Web                                          : Rp.    3.500.000
e.       Pemeliharaan Database                                   : Rp.    2.000.000
f.        Aplikasi Mobile                                              : Rp.    3.000.000
g.      Aplikasi Game                                                : Rp.    8.000.000       

3.10 Penyusunan Anggaran / Investasi
·         Menjual PC lama                                : Rp.     5.000.000 / pc
·         Menjual Mesin FC                              : Rp.    10.000.000 / unit
·         Menjual printer lama                          : Rp.     2.000.000 / printer

3.11 Penyusunan Cash Flow Perusahaan
CV Fun Tech
Laporan Cash Flow
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Dalam Rupiah)
Arus Kas Dari Kegiatan Operasional
Kas  Dari Pelanggan
Dikurangi
Kas Untuk Memberi Keperlusn + ATK
Kas Untuk Bayar Listrik, Air, Telepon,Internet Service Provider
Kas Untuk Bayar Sewa Tempat
Kas Untuk Bayar Biaya Gaji Pegawai
Kas Untuk Hutang Usaha
Kas Untuk Biaya Pajak

Aliran Kas Bersih Kegiatan Operasional


(Rp.      12.000.000)

(Rp.    162.000.000)

(Rp.    180.000.000)
(Rp. 685.200.000)

(Rp.    316.250.000)
(Rp. 417.000.000)


Rp.4.000.000.000










(Rp.1.772.450.000)













Rp.2.227.550.000
Arus Kas Dari Kegiatan Investasi
Kas Masuk Dari Penjual
Kas Keluar Memberi Peralatan
Aliran Kas Bersih Kegiatan Investasi
 Rp.76.000.000
(Rp.148.000.000)






(Rp.  72.000.000)
Arus Kas Dari Kegiatan Keuangan
Hasil Penempatan Modal
Dikurangi
Kas Untuk Bayar Dividen
Kas Untuk Bayar Utang Obligasi
Aliran Kas Masuk Neto Dari Kegiatan Keuangan


(Rp.  50.000.000)
(Rp.125.000.000)

Rp.250.000.000





Rp.   85.000.000

Kenaikan Kas
Saldo Kas Awal Tahun
Saldo Kas Akhir Tahun


Rp.1.240.550.000
Rp.  1.000.000.000
Rp.2.240.550.000


3.4.5 Time Value Of Money & Tingkat Suku Bunga
·         TVOM (Dalam 5 Tahun Mendatang)
Ø  Menyimpan uang perusahaan di bank sebesar 1 Miliar diawal tahun 2018 dengan bunga bank 5 % pertahun. Dengan jangka waktu deposito selama 5 tahun.
Tahun
Saldo Awal
Perolehan Bungan 5%
Saldo Akhir
2018

2019

2020

2021

2022

Rp.  1.000.000.000

Rp.   1.050.000.000

Rp.   1.102.500.000

Rp.   1.157.625.000

Rp.   1.215.506.250
5% x Rp.   1.000.000.000
= Rp.   50.000.000
5% x Rp.   1.050.000.000
= Rp.   52.500.000
5% x Rp.   1.102.500.000
= Rp.   55.125.000
5% x Rp.   1.157.625.000
= Rp.   57.881.250
5% x Rp.   1.215.506.250
= Rp.   60.775.312.5
Rp.  1.050.000.000

Rp.   1.102.500.000

Rp.   1.157.625.000

Rp.  1.215.506.250

Rp.   1.276.281.562.5


·         Tingkat Suku Bunga
Bunga Pinjaman / Kredit Saldo Pinjaman = Rp.   20.000.000
Suku Bunga Pinjaman / Kredit Tahun 2018
Bulan
Angsuran Pokok
Angsuran Bunga 10%
Total Angsuran
Rp. 20.000.000 x 10% x (30/360) = Rp. 166.667
Rp. 1.833.334
Februari
Rp. 1.666.667
Rp. 18.333.333 x 10% x (30/360) = Rp. 152.778
Rp..1.819.445
Maret
Rp. 1.666.667
Rp. 16.666.666 x 10% x (30/360) = Rp.138.888.884
Rp. 1.805.556
April
Rp. 1.666.667
Rp. 14.999.999 x 10% x (30/360) = Rp. 125.000
Rp. 1.791.667
Mei
Rp. 1.666.667
Rp. 13.333.332 x 10% x (30/360) = Rp.111.111
Rp. 1.777.778
Juni
Rp. 1.666.667
Rp.11.666.665x 10% x (30/360) = Rp.97.222
Rp. 1.763.889
Juli
Rp. 1.666.667
Rp. 9.999.998x 10% x (30/360) = Rp. 83.333
Rp. 1.750.000
Agustus
Rp. 1.666.667
Rp. 8.333.331x 10% x (30/360) = Rp.69.444
Rp. 1.736.111
September
Rp. 1.666.667
Rp. 6.666.664 x 10% x (30/360) = Rp. 55.555
Rp. 1.722.222
Oktober
Rp. 1.666.667
Rp. 4.999.997 x 10% x (30/360) = Rp. 46.296
Rp. 1.712.963
November
Rp. 1.666.667
Rp. 3.333.330 x 10% x (30/360) = Rp.27.777
Rp. 1.694.444
Desember
Rp. 1.666.667
Rp. 1.666.663 x 10% x (30/360) = Rp. 13.889
Rp. 1.680.556

3.4.6 Pencatatan Keuangan Sederhana
CV SOFTWARE SEJAHTERA
LAPORAN KAS UMUM
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2018
(Dalam rupiah)




Uraian
Penerimaan (Debit)
Pengeluaran (Kredit)
Saldo
Saldo Awal Tahun 2018


 Rp              1,000,000,000.00
Bayar Telepon + Wifi

 Rp                        17,000,000.00

Bayar Listrik

 Rp                     120,000,000.00

Bayar Air

 Rp                        36,000,000.00

Bayar Sewa Tempat

 Rp                     180,000,000.00

Bayar Gaji Karyawan

 Rp                  685.200,000.00

Bayar Hutang Usaha

 Rp                     316,000,000.00

Beli Printer Baru

 Rp                        20,000,000.00

Beli Mesin Fotocopy Baru

 Rp                        40,000,000.00

Beli PC Baru

 Rp                     88,000,000.00

Bayar Biaya Dividen

 Rp                        50,000,000.00

Bayar Utang Obligasi

 Rp                     125,000,000.00

Kegiatan Investasi

 Rp                        76,000,000.00

Keperluan ATK

 Rp                        12,000,000.00





Total Kredit

 Rp                  1.765.200.000




-Rp                 765.200.000
Penjualan 5 Unit Printer Lama
Rp  10.000.000


Penjualan 2 Unit Mesin Fotocopy Lama
Rp                        20,000,000.00


Penjualan 8 Unit PC Lama
 Rp                        40,000,000.00


Kas Penjualan Saham
 Rp                     250,000,000.00


Kas Dari Penjualan Desain Grafis
 Rp               1.330.000.000


Kas Dari Penjualan Game
 Rp               2,670,000,000.00






Total Debit
 Rp               4,320,000,000.00


SALDO AKHIR TAHUN 31 DESEMBER 2018


Rp               3,554,800,000.00



BAB IV
PENUTUP

4.1  Kesimpulan
Pendirian suatu perusahaan merupakan hal yang penting dan sangat diperlukan di kalangan masyarakat, karena pendirian tersebut dapat membuka suatu lapangan pekerjaan dan dapat meningkatkan potensi penghasilan dalam perusahaan tersebut.
Dalam mendirikan usaha juga tidak mudah, tetapi juga tidak sulit, kita hanya harus mengikuti syarat-syarat dan ketentuan yang telah ditetapkan UU dan juga harus jelas visi dan misi perusahaan tersebut, dan sebelum mendirikan badan usaha kita harus mendapatkan izin dari pemerintah
Jadi kesimpulan dari seluruh materi yang telah saya sajikan dalam makalah diatas, bahwa setiap wirausahawan yang ingin membuka usaha baru sebaiknya mempelajari terlebih dahulu tahap demi tahap dalam membuat usaha karena tahap demi tahap ini sudah ada peraturannya oleh karena itu sangat penting sekali mempelajarinya, agar dalam berusaha kita tidak mendapat kesulitan dalam usaha yang kita jalankan itu.
4.2  Saran
Berdasarkan ketentuan dari pemerintah dan keuntunga-keuntungan yang diperoleh nantinya, seorang pengusaha harus mengurus legalitas perusahaan dengan proses yang tidak terlalu rumit dan biaya yang tidak terlalu besar, pengusaha sudah mendapatkan jaminan keberlangsungan perusahaan. Justru jika pelegalan itu tidak diurus, nantinya pengusaha itu sendiri yang akan mendapatkan kesulitan dalam kegiatan usahanya. Selain merasa terancam dengan penertiban oleh pihak berwajib mereka juga akan kesulitan mengembangkan usahanya menuju kea rah yang lebih baik.


DAFTAR PUSTAKA